get app
inews
Aa Text
Read Next : Menteri Yasonna Ungkap Kunci Sukses Indonesia Emas 2045 di Lamongan, SDM Unggul Jadi Faktor Penentu

Berkas Arsip Fisik Dihancurkan di Kantor Imigrasi Malang

Jum'at, 15 Maret 2024 | 19:54 WIB
header img
Ribuan Berkas Arsip Fisik Dihancurkan di Kantor Imigrasi Malang. Foto iNewsMojokerto/ist

MALANG, iNewsMojokerto.id - Kantor Imigrasi Malang di bawah Kanwil Kemenkumham Jatim telah menggelar aksi pemusnahan ribuan berkas arsip fisik yang mencengangkan, 15 Maret 2024. Dalam aksi ini, berkas-berkas yang dimusnahkan meliputi segala sesuatu mulai dari permohonan izin tinggal Warga Negara Asing hingga dokumen-dokumen keuangan dan kepegawaian.

"Ada belasan ribu berkas persyaratan permohonan izin tinggal warga negara asing, paspor hingga berkas-berkas urusan keuangan, umum serta kepegawaian." kata Kakanwil Kemenkumham Jatim, Heni Yuwono. 

Tidak tanggung-tanggung, pemusnahan ini mencakup 10.404 berkas permohonan Izin Tinggal Warga Negara Asing dari tahun 2000 hingga 2021, serta 775 buku paspor dari tahun 2006 hingga 2017. Sisanya, sebanyak 2.738 arsip fasilitatif, juga ikut dihapus.

Namun, apa yang menjadi pertanyaan adalah apa yang tersembunyi di balik musnahnya dokumen-dokumen penting ini? Apakah ada cerita menarik di balik sejarah yang tertulis dalam berkas-berkas itu? Ataukah ada keputusan strategis yang mendasarinya?

"Hal ini dilakukan sesuai dengan klasifikasi dan retensi arsip yang ditentukan," jelas Heni, tanpa memberikan lebih banyak detail.

Sementara itu, Kepala Imigrasi Malang, Galih Priya Kartika Perdhana mengatakan bahwa acara ini bertujuan untuk menciptakan tata kelola arsip yang tertib, efisien, dan sesuai dengan aturan kearsipan yang berlaku.

"Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan tata kelola arsip di Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang," urai Galih.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut