Pria Lompat ke Sungai Brantas Mojokerto Belum Ditemukan, Kakak Pelaku Bunuh Diri Histeris

Aries
Tangis keluarga korban saat mengetahui korban bunuh diri adalah keluarganya. Foto: iNewsMojokerto/tangkapan layar

Kendaraan beat berwarna merah yang ditemukan itu terakhir kali dipakai oleh Sieyusafa Romahdhona (20) warga Dusun Karangnongko, Desa Karangpuri, Kecamatan Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo. Siti dan keluarga besarnya menaruh harapan besar sang adik bisa segera ditemukan.

Saat ini, pelaku bunuh diri masih belum ditemukan. Dia diduga terseret arus Sungai Brantas. Pihak kepolisian dan sejumlah tim BPBD dan Basarnas dibantu relawan terus melakukan pencarian melalui pemantauan dan penghadangan di aliran sungai Brantas Mojokerto.

"Sudah olah TKP, menggali keterangan saksi dan mengamankan barang bukti, kami sudah koordinasi dengan BPBD dan Basarnas untuk mencari korban," kata Kapolsek Mojoanyar Iptu Rizal Arisman.

Kasus bunuh diri dengan melompat ke sungai Brantas Rolak Songo Mojokerto ini bukan kali pertama. Pada Desember 2025 lalu seorang pemuda juga nekat bunuh diri lantaran putus cinta, bahkan jasadnya hingga kini belum ditemukan.

Editor : Arif Ardliyanto

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network