WASHINGTON, iNews.id - Rusia memperingatkan Amerika Serikat (AS) bersama blok barat terkait potensi konfrontasi militer secara langsung. Hal ini sebagai akibat tindakan negara AS dan Barat yang memasok senjata ke Ukraina.
Duta besar Rusia untuk AS, Anatoly Antonov mengatakan, sejak invasi Rusia ke Ukraina pada 24 Februari lalu, meski negara-negara Nato dan sekutu mereka menahan diri dari keterlibatan militer secara langsung dalam konflik, namun mereka tetap secara aktif mengirimkan persediaan senjata dan amunisi kepada Kiev.
"Dengan melakukan itu, negara-negara Barat terlibat langsung dalam peristiwa saat ini dan menghasut pertumpahan darah lebih lanjut," kata Antonov dalam sebuah wawancara dengan Newsweek.
Tindakan tersebut juga dinilai berbahaya dan provokatif. Antonov bahkan menyebut, suplay senjata yang sedang dalam perjalanan menjadi target militer yang sah untuk dihancurkan.
“Mereka dapat memimpin AS dan Federasi Rusia ke jalur konfrontasi militer langsung. Setiap pasokan senjata dan peralatan militer dari Barat, yang dilakukan oleh konvoi transportasi melalui wilayah Ukraina, adalah target militer yang sah untuk Angkatan Bersenjata kami," kata Dubes Antonov, yang dilansir Russia Today, Sabtu (9/4/2022).
Editor : Trisna Eka Adhitya