Ardi menambahkan, cucu pendiri Nahdlatul Ulama (NU) KH Hasyim Asy'ari itu juga sangat menjunjung tinggi nilai kearifan lokal dan agama, namun tetap mampu berpikir progresif terhadap perkembangan dan kemajuan zaman.
"Nilai kesederhanaan Gus Dur juga menjadi poin penting yang perlu dicontoh oleh masyarakat Jombang maupun personel Polri, guna menumbuhkan empati terhadap kesusahan masyarakat," ucap perwira dengan 2 bunga melati emas di pundak ini.
Pada kesempatan itu, Ardi juga berharap personel di institusi yang ia pimpin meneladani nilai-nilai luhur yang diperjuangkan oleh para guru bangsa yang berasal dari Jombang. Nilai-nilai perjuangan para pahlawan harus diteruskan oleh seluruh generasi masyarakat Jombang, termasuk anak-anak, remaja, pemuda, hingga personel di Polres Jombang.
Gus Dur ditetapkan sebagai pahlawan nasional bersama sembilan tokoh lain pada hari ini. Beberapa di antaranya ialah Presiden ke-2 Soeharto, tokoh Nahdlatul Ulama Muhammad Kholil, dan aktivis dan tokoh buruh era Orde Baru Marsinah. Gelar pahlawan nasional ini diberikan sesuai dengan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 116/TK Tahun 2025 tentang Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional.
Editor : Zainul Arifin
Artikel Terkait
