JOMBANG, iNewsMojokerto.id - Gara-gara terbuai teman dari aplikasi perpesanan, Lilik Zumaroh (34), janda muda warga Desa Bongkot, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang menjadi korban kejahatan. Dia harus kehilangan sepeda motor. Modusnya, kendaraannya dipinjam pelaku, tetapi tidak kembali.
Kejadian tersebut bermula pada Jumat (27/6/2025) siang pukul 14.00 WIB. Saat itu perempuan itu menemui kenalannya dari aplikasi perpesanan Imo. Hubungan mereka belakangan semakin akrab hingga Lilik pun mau diajak ketemuan dengan pelaku yang mengaku bernama Fendi (25).
Awalnya, mereka janjian di Taman Tirta Wisata Keplaksari, Peterongan. Selanjutnya, mereka jalan-jalan keliling Jombang dengan menggunakan motor honda Vario warna hitam nopol S 4628 OCQ milik Lilik.
"Saat jalan-jalan itu, saya dibonceng pelaku. Hingga menuju Sumobito dan mampir di warung Mie Daily Dusun Ingas Pendowo Desa Sumobito," ujar Lilik dalam keterangannya di Polsek Sumobito.
Tiba di warung, pelaku memarkir kendaraan di tempat parkir, lalu masuk memesan makanan. Nah, tak lama berselang, pelaku minta izin untuk pesan makanan lagi. Namun, setelah ditunggu 15 menit, pelaku tidak kembali.
Saat dicek dan ditanyakan tukang parkir, ternyata pelaku keluar dari parkiran membawa sepeda motor korban dan pergi dengan alasan mencari ATM untuk ambil uang. Bahkan, aksi pelaku membawa kabur motor korban juga terekam kamera pengawas CCTV di warung tersebut. "Motor dibawa pelaku kabur ke arah selatan, di Jok motornya berisi STNK dan BPKB. ," katanya.
Lilik sudah berupaya menghubungi nomor telepon yang diberikan pelaku. Namun, ketika ditelepon, nomor tersebut sudah tidak aktif. Lilik akhirnya melaporkan pengalaman pahit tersebut ke polisi atas kasus dugaan penipuan dan atau penggelapan.
"Ya, korban sudah melaporkan ke Polsek Sumobito. Kami masih melakukan penyelidikan dengan melakukan olah TKP dan memeriksa saksi-saksi," kata Kapolsek Sumobito AKP Bagus Tejo Purnomo melalui Kanitreskrim Ipda Faisal.
Insiden ini menjadi pengingat agar tidak mudah percaya begitu saja kepada orang lain, terlebih meminjamkan barang berharga termasuk sepeda motor kepada orang yang baru dikenal.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
