Menurut dia apa yang diberikan ini adalah merupakan break down misi wali kota yang diwujudkan setelah dirinya dilantik menjadi orang nomor satu di Kota Mojokerto. "Saya sebagai wali kota memiliki visi dan misi yang saya sampaikan ketika kampanye dihadapan masyarakat sebelum saya jadi wali kota," bebernya.
Dan salah satunya yakni adalah peningkatan sumber daya manusia. Ini sekaligus mendukung salah satu program nasional, yaitu mewujudkan Indonesia generasi emas di tahun 2045.
"Maka kalau berbicara Indonesia generasi emas. Saya sebagai wali kota tak membatasi pada kewenangan yang ada," tutur istri dari Supriyadi Karima Saiful ini.
Jika mengampu pada kewenangan saja, maka Ning Ita memilih akan lebih memerhatikan pendidikan mulai dari tingkat PAUD hingga SMP saja.
"SMA itu kewenangan gubernur. Perguruan tinggi kewenangan Kemendikbud Dikti tapi saya tak mau dibatasi kewenangan itu. Saya harus berfikir yang inovatif bagaimana mewujudkan Indonesia generasi emas yang diukur melalui indeks pembangunan manusia Kota Mojokerto," cetusnya.
Editor : Trisna Eka Adhitya
Artikel Terkait