Dia diserahkan ke agen Administrasi Penegakan Narkoba AS (DEA) beberapa hari kemudian, dan kemudian diam-diam dipindahkan ke AS dengan melanggar hukum internasional. Pada 7 September 2011, pengadilan di New York memutuskan Yaroshenko bersalah karena "berkonspirasi untuk mengimpor kokain ke Amerika Serikat," dan menjatuhkan hukuman 20 tahun penjara.
Pihak berwenang Rusia mempertahankan ketidakbersalahannya dan berulang kali mengeluh tentang kondisi yang keras dan kurangnya perawatan medis yang dia alami di penjara AS. Selama persidangannya, Yaroshenko menunjukkan pihak berwenang AS telah gagal memberikan bukti kuat untuk menghukumnya.
Selain itu, pilot Rusia mengklaim bahwa dia telah disiksa oleh dinas keamanan Liberia atas perintah agen DEA. Saat menjalani hukuman di penjara AS, Yaroshenko berulang kali mengeluh bahwa dia telah dipukuli dan menuduh administrasi penjara tidak memberinya bantuan medis.
Editor : Trisna Eka Adhitya