Wanita Lansia Asal Jombang yang Tewas Dibunuh, Ternyata Seorang Dukun Terkenal
JOMBANG, iNewsMojokerto.id - Kepala Desa (Kades) Tampingmojo, Kecamatan Tembelang, Nurus Sa’adah, mengatakan, warganya bernama Mutmainah, yang tewas dibunuh secara sadis merupakan seorang dukun terkenal.
Wanita berusia 72 tahun warga Dusun Medeleg Desa Tampingmojo Kecamatan Tembelang, tersebut ditemukan di area tepi hutan masuk Desa Lawak, Kecamatan Ngimbang, Kabupaten Lamongan, Senin malam (3/11/2025).
"Bu Mutmainnah ini orangnya baik dan dia tamunya banyak katanya orang pintar. Ya ngobati, ya terkenal orang pintar lah, banyak ngobatin orang," kata Nurus Sa'adah.
Dia mengatakan selama ini korban tinggal seorang diri di rumahnya. Sementara anak-anaknya tinggal di luar kota. "Tinggal sendirinya, anak anaknya jauh lah ada yang di Sidoarjo, Surabaya dan kota lainnya," ujarnya.
Korban dikenal sebagai orang pintar alias dukun juga dibenarkan oleh Kasatreskrim Polres Jombang AKP Margono Suhendra. Pun demikian, Margono mengaku masih mendalaminya.
Kasus pembunuhan ini terungkap setelah keluarga korban melaporkan Mutmainnah hilang ke Polsek Tembelang. Sebelum kejadian, Senin (3/11/2025) pagi, rumah korban tampak sepi. Mutmainah tidak ada di tempat, begitu juga mobil Toyota Kijang Innova Reborn milik korban yang tidak ditemukan di garasi.
Ketika adik korban mengunjungi rumah tersebut, dia menemukan bercak darah di atas sprei di kamar Mutmainah. "Adiknya yang mengelola sawahnya itu kesitu, ternyata didapati orangnya sudah tidak ada dan ditemukan adanya bercak darah, habis itu diperiksa mobil reborn gak ada, padahal mobil itu di dalam," kata Nurus Sa'adah.
Hingga kemudian pada Senin malam tersebar kabar penemuan mayat wanita lansia di Desa Lawak, Ngimbang, Lamongan. "Korban kondisinya sudah tidak berwujud, katanya informasi ini sudah tinggal tulang kerangka, (korban) dibakar," tandasnya.
Kapolres Jombang AKBP Ardi Kurniawan mengatakan, setelah dilakukan serangkaian penyelidikan, pelaku pembunuhan atau pencurian dengan kekerasan akhirnya ditangkap oleh Satreskrim Polres Jombang.
"Diduga korban dibunuh lalu dibakar. Sementara 1 (pelaku)," kata AKBP Ardi Kurniawan kepada iNews Jombang, pada Selasa siang melalui pesan singkat, (4/11/2025).
Sejauh ini, dugaan awal kasus tersebut bermotif pencurian. Sebab, harta benda korban ada yang hilang diduga dicuri oleh pelaku. "Saat ini sedang dikembangkan oleh Kasat Reskrim dan Tim. Harta korban diambil," tandasnya.
Kasus pembunuhan disertai kekerasan terhadap dukun terkenal ini masih didalami penyidik untuk mengungkap motifnya.
Editor : Zainul Arifin