get app
inews
Aa Read Next : Dikira Tidur, Seorang Pria Meninggal di Dalam Masjid Darussalam

Baznas Kota Mojokerto Gandeng Relawan Difabel Bersihkan Masjid/Musala

Jum'at, 19 Juli 2024 | 14:23 WIB
header img
Relawan difabel tuna rungu saat membersihkan masjid melalui program “Gerakan Resik-resik Masjid/Musala Ibadah Nyaman" yang digagas Baznas Kota Mojokerto. (Foto: Diskominfo kota mojokerto)

MOJOKERTO, iNewsMojokerto.idBadan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Mojokerto meluncurkan program baru yang menarik perhatian: “Gerakan Resik-resik Masjid/Musala Ibadah Nyaman.” Program ini melibatkan penyandang disabilitas (difabel) sebagai relawan.

Program tersebut merupakan inisiatif terbaru dari Baznas dalam menyalurkan Zakat, Infaq, dan Sedekah (ZIS) yang terkumpul dari para Muzakki, termasuk Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Mojokerto.

Penjabat Wali Kota Mojokerto, Moh. Ali Kuncoro, memberikan dukungan penuh terhadap program ini. Menurutnya, program ini memiliki dampak positif yang signifikan bagi masyarakat.

Selain menjaga agar tempat ibadah umat Muslim tetap bersih dan nyaman, program ini juga memberdayakan difabel di Kota Mojokerto. 

“Program ini sangat baik, karena selain menjaga masjid dan musala di Kota Mojokerto tetap bersih dan nyaman digunakan untuk beribadah, juga dapat membuka peluang difabel untuk berkontribusi aktif di masyarakat,” ujarnya, Kamis (18/7/2024).

Kolaborasi antara Pemerintah Kota Mojokerto dan BAZNAS sebagai lembaga yang berwenang mengelola ZIS diharapkan terus memberikan manfaat bagi masyarakat luas.

“Semoga kolaborasi dan sinergi yang baik ini akan terus bisa memberikan kemaslahatan bagi masyarakat luas,” imbuh Mas Pj.

Wakil Ketua Baznas Kota Mojokerto, Akhnan, menjelaskan bahwa program ini telah berjalan selama dua bulan. Setiap harinya, relawan difabel membersihkan dua masjid atau musala.

"Program ini sudah dua bulan berjalan, yang kita bersihkan itu antara lain kamar mandi, toilet, kemudian tempat wudhu," terang Akhnan.

Dalam pandangan syariat Islam, kebersihan merupakan bagian dari iman. Oleh karena itu, program ini diperluas ke seluruh masjid dan musala di Kota Mojokerto.

"Dalam syariat kita (umat Muslim) ada hadist yang menyebut Annadhofatu minal iman, yang artinya kebersihan itu sebagian dari iman, itu yang coba kita gelorakan di seluruh masjid/musala di Kota Mojokerto," tuturnya.

Hingga saat ini, sekitar 70 musala telah dibersihkan melalui program ini. Akhnan berharap jumlah relawan difabel yang terlibat akan terus bertambah di masa depan. 

"Sementara ini baru satu relawan difabel yang kita rekrut, kedepan semoga bisa kita tambah jika memang penganggaran dari sumber ZIS masih memungkinkan untuk memberikan upah relawan," pungkasnya. 

Editor : Trisna Eka Adhitya

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut