JAKARTA, iNewsMojokerto.id - Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan di tengah tantangan ekonomi saat ini, 6 sektor menunjukkan tren pemulihan secara year-on-year (yoy).
Menurut Kepala BPS, Margo Yuwono, kinerja positif ke-6 sektor tersebut turut berkontribusi bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia yang menembus angka 5,72 persen pada triwulan III 2022 secara tahunan (yoy).
Berikut 6 sektor yang mengalami pertumbuhan pada triwulan III 2022 dibandingkan triwulan II 2022 dan menjadi leading sectors pertumbuhan ekonomi Indonesia:
BPS mencatat industri pengolahan mengalami pertumbuhan paling tinggi, terutama industri logam dasar tumbuh 20,16 persen yang didorong peningkatan produksi besi dan baja serta peningkatan permintaan luar negeri.
Sektor selanjutnya adalah industri alat angkutan yang meningkat 10,26 persen terutama disebabkan karena peningkatan produksi mobil.
3. Pertambangan
Pada triwulan III 2022 sektor pertambangan, terutama batu bara, tetap tumbuh meskipun melambat dibandingkan dengan triwulan II 2022. Pertambangan batu bara dan lignit tumbuh sebesar 9,41 persen, yang didorong oleh peningkatan permintaan luar negeri terhadap batu bara, serta kenaikan harga batu bara yang signifikan.
Pertambangan bijih logam juga tumbuh sebesar 9,03 persen, yang didorong oleh meningkatnya produksi tembaga dan emas di distrik mineral Grasberg, Papua.
"Hal ini juga dikarenakan adanya peningkatan permintaan dari luar negeri terutama untuk komoditas emas dan tembaga," kata Margo Yuwono.
4. Pertanian
Melanjutkan tren pertumbuhan yang persisten, sektor pertanian tumbuh lebih tinggi pada Triwulan III 2022 dibandingkan dengan triwulan II 2022.
5. Perikanan
BPS juga mencatat sektor perikanan tumbuh sebesar 6,38 persen yang didorong oleh peningkatan produksi perikanan tangkap dan budidaya.
6. Perkebunan
Di sisi lain, tanaman perkebunan tumbuh 2,74 persen seiring dengan kenaikan produksi sawit dan permintaan komoditas teh.
Artikel ini telah tayang di www.inews.id dengan judul " BPS Sebut 6 Sektor Tunjukkan Tren Pemulihan, Apa Saja? "
Editor : Trisna Eka Adhitya