MOJOKERTO, iNewsMojokerto.id- Wilayah Majapahit yang berpusat di Trowulan diyakini merupakan wilayah rawan banjir di masa lalu. Hal itu dikuatkan oleh arsitektur beberapa temuan situs di sana.
Relasi Kerajaan Majapahit dan banjir menarik perhatian sejumlah peneliti sejak lama. Salah satunya adalah Sani Safitri.
Dalam sebuah artikel yang ia tulis tahun 2015, "Telaah Geomorfologi Kerajaan Majapahit", Sani mengungkap sejumlah temuan terkait bencana alam di wilayah pusat Majapahit, Trowulan. Temuan-temuan merupakan perpaduan dari berbagai disiplin ilmu pengetahuan.
Para ahli umumnya tidak berdebat mengenai lokasi pusat pemerintahan Majapahit di Trowulan. Meski demikian, sedikitnya bukti peninggalan kerajaan ini masih menimbulkan pertanyaan-pertanyaan.
Apa yang mungkin membuat Kerajaan yang besar itu lenyap tak berbekas? Sebab hari ini belum ada temuan yang menunjukkan lokasi pasti istana utama Majapahit.
Editor : Trisna Eka Adhitya