MILAN, iNews.id - AC Milan terancam mendapat sanksi usai parade juara Liga Italia musim 2021/2022. Ini setelah AC Milan dianggap menghina rival sekota Inter Milan.
AC Milan telah berhasil meraih scudetto di musim ini usai berada di peringkat pertama klasemen dengan selisih 2 poin dari Inter Milan. Gelar juara diraih AC Milan kala menang di pertandingan terakhir 3-0 atas Sassuolo.
Usai menjadi juara, perayaan pun dilakukan pada Senin (23/5/2022) waktu setempat. Parade pun dilakukan I Rossoneri mengelilingi Kota Milan sambil memamerkan trofi kemenangan di atas bus tingkat untuk merayakan scudetto pertama setelah 11 tahun terakhir.
Dilansir Football Italia, Selasa (24/5/2022), Komite Disiplin Liga Italia telah membuka penyelidikan karena Milan melakukan beberapa penghinaan atas Nerazzurri. Komisi Disiplin menilai, prinsip fair play telah dilanggar Zlatan Ibrahimovic dan kolega dalam momen tersebut.
Prinsip fair play pertama yang dilanggar AC Milan pada Inter adalah adanya spanduk besar di bagian depan bus yang bertuliskan ‘Pukul Trofi Coppa Italia itu ke Bokong Anda’. Ini dinilai mengejek gelaran Coppa Italia yang diraih Inter Milan lebih rendah derajatnya dibandingkan gelar juara Liga yang diraih AC Milan.
Kemudian Bek AC Milan juga menyanyikan lagu hinaan untuk Inter Milan saat parade. Ditambah dengan tingkah Ibrahimovic yang dengan menggunakan mikrofon menayakan kepada fans AC Milan apakah mereka memiliki pesan untuk Hakan Calhanoglu.
Calhanoglu merupakan pemain AC Milan yang dianggap sebagai pengkhianat. Sebab, pemain asal Turki itu hijrah ke Inter pada awal musim ini dengan status bebas transfer.
Tak sampai di situ, Ante Rebic juga mengangkat sebuah poster besar dengan gambar Pelatih Inter, Simone Inzaghi dan kata ‘Spiaze’. Hal itu adalah sebuah ejekan pada Inzaghi yang mengatakan ‘dispiace’ (mengecewakan) dalam aksen Piacenza-nya.
Dengan begitu, AC Milan hanya tinggal menunggu hasil penyelidikan dari Komite Disiplin Liga Italia. Jika terbukti bersalah, sanksi berupa denda pun membuntuti akibat peristiwa ini meski belum diketahui berapa jumlahnya.
Editor : Trisna Eka Adhitya
Artikel Terkait
