Adapun lima orang tersebut, adalah 1 ketua kloter, 1 pembimbing ibadah, 1 dokter kloter, dan 2 orang paramedis. Muhaji secara rinci menyampaikan tugas-tugas yang harus dilakukan oleh karu dan karom, mulai pada saat di embarkasi, pesawat, hotel di Makkah, Arafah, Muzdalifah, Mina, pasca Armuzna, Madinah, dan bandara pemulangan di Madinah.
“Peran ketua regu adalah membantu pelaksanaan tugas ketua rombongan, dan ketua kloter baik dalam bidang pelayanan umum, ibadah dan kesehatan,” kata dia.
Muhajir juga mengingatkan antara Karu, Karom, dan petugas Kloter juga harus saling menjaga komunikasi, serta mengayomi semua jemaah dan mematuhi jadwal-jadwal yang sudah ada.
Mantan kepala Kantor Kemenag Tulungagung ini juga menyampaikan bahwa saat ini Arab Saudi menyediakan tiga layanan fast track dalam Mecca Route Haji 1445 H/2024 M, yaitu di Bandara Juanda Surabaya, Adi Soemarmo Solo, dan Soekarno-Hatta Tangerang.
“Layanan ini disebut Fast Track Mecca Route, dan baru tahun ini Embarkasi Surabaya menerapkannya. Melalui layanan fast track ini, jemaah tidak perlu lagi mengantre di bandara kedatangan Arab Saudi untuk dilakukan pengecekan oleh petugas imigrasi. Sehingga bisa langsung menuju hotel penginapan,” kata pria berkaca mata ini.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait