Korban Keganasan Demam Berdarah di Jombang Bertambah Jadi 9 Orang, Pj Bupati Turun Tangan

Zainul Arifin
Demam Berdarah di Jombang Korbannya semakin Bertambah. Foto iNewsMojokerto/zainul arifin

JOMBANG, iNewsMojokerto.id - Korban meninggal akibat demam berdarah di Jombang kembali bertambah, kini menjadi 9 orang. Hal itu berdasarkan laporan dari dinas kesehatan (Dinkes) kabupaten setempat. 

"Total korban meninggal sampai hari ini 9 orang mas," kata Plt Dinas Kesehatan Jombang, Syaiful Anwar kepada INewsMojokerto.id, Sabtu (2/3/2024). 

Korban meninggal dalam perawatan medis di RSUD Kabupaten Jombang. Berdasarkan data, mereka yang nyawanya terenggut akibat penularan nyamuk Aedes Aeghepty mayoritas adalah anak-anak. 

Sepanjang Februari, lanjutnya, total ada 182 pasien IVD (infeksi virus dengue) yang dirawat di RSUD Jombang. Dari jumlah itu 138 di antaranya anak-anak, dan 44 lainnya dewasa. Sementara yang dinyatakan positif DBD ada 88 pasien.

Tingginya kasus DBD di Kota Santri ini memantik reaksi Pj Bupati Jombang, Sugiat. Ia turun tangan dengan memimpin langsung gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) serta fogging (pengasapan). 

Pj Bupati Sugiat bersama Komandan Kodim 0814 Letkol Kav Devid Eko Junanto dan sejumlah pejabat dinas kesehatan fogging di RW 01, Wersah Gg 5, Kelurahan Kepanjen, Kecamatan Jombang. Tujuannya mencegah dan meminimalisir kasus DBD di Kota Santri. 

Sugiat mengatakan PSN dan fogging tidak bisa dilakukan secara parsial. Namun harus dilakukan secara menyeluruh dan bersamaan, serentak agar lebih efektif.

"Kenapa hari ini kita fokuskan di lokasi ini, karena kemarin ada korban. Jadi saya juga mengajak masyarakat untuk selalu waspada jika ada yang lagi demam atau panas agar segera diperiksakan kesehatannya di layanan kesehatan terdekat," kata Sugiat.

Sugiat juga berterima kasih kepada masyarakat yang telah bekerjasama untuk terus melakukan PSN dan fogging di wilayahnya masing-masing.

"Semoga sinergitas dan kolaborasi mampu menekan angka kematian akibat DBD di Kabupaten Jombang," ujarnya.

Dandim 0814 Jombang Letkol Kav Devid Eko Junanto mengatakan, Kodim memiliki tugas penting dalam membantu pemerintah terutama dalam melakukan PSN guna mengatasi DBD.

"Dalam hal ini PSN untuk mengantisipasi DBD, memang secara tugas pokok, salah satunya adalah membantu tugas pemerintah. Dan selama ini kita selalu bersinergi dengan pemerintah, Dinas Kesehatan tentunya, untuk melaksanakan fogging secara serentak di seluruh wilayah Jombang," ujar dia.

Devid berharap kolaborasi, peran dari Kodim, bisa membantu pemerintah dalam mengatasi serta meminimalisir jatuhnya korban demam berdarah di Kabupaten Jombang Jawa Timur.

Editor : Arif Ardliyanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network