“Dari keseluruhan venue yang akan digunakan sudah siap semuanya,” ungkap Ning Ita.
Menjadi tuan rumah Porprov VIII Jatim bukan sekedar menampilkan potensi atlet – atlet berkualitas dari Kota Mojokerto, tetapi juga berdampak signifikan pada ekonomi masyarakat Kota Mojokerto yang mayoritas bergelut di bidang UMKM dan industri kreatif. Akan banyak masyarkat yang merasakan berkah dari Porprov VIII tersebut.
“Dengan 10 cabor yang dipertandingkan di Kota mojokerto otomatis kunjungan masyarakat atau wisatawan baik yang mengantarkan atlet yang bertanding maupun yang hanya melihat itu pasti banyak, ini dampaknya pasti ekonomi kreatif juga akan terjadi peningkatan jumlah omsetnya,” ungkap Ning Ita.
Pada gelaran Porprov VIII Jatim 2023 ini, Ning Ita berharap 15 medali emas akan berhasil diboyong kontingen Kota Mojokerto, hal tersebut bukanlah mustahil mengingat pada gelaran Porprov VII Jatim tahun 2022 lalu kontingen kota Mojokerto berhasil memboyong 6 medali emas, 4 perak, dan 8 perunggu.
“Anggaran pembinaan juga kita naikkan sangat signifikan untuk KONI Kota Mojokerto, tahun sebelumnya hanya 1 miliar, tahun 2023 ini kita anggarkan 2,5 miliar, maka bukan mimpi jika target kita 15 medali emas,” terang Ning Ita.
Editor : Trisna Eka Adhitya
Artikel Terkait
