Pihak RHS telah mengakui kesalahan dan membuat klarifikasi bahwa aksinya tersebut tidak dilakukan untuk menghina negara. Hal tersebut ia lakukan secara spontan.
Namun, pada Minggu (13/8/2023) kepolisian Bengkalis tetap melanjutkan proses laporan tersebut hingga RHS kini berstatus tersangka.
Perkembangan ini lantas menuai respon warganet yang kecewa pada progres kepolisian. Warganet menyayangkan mengapa pihak kepolisian berlebihan terhadap kasus yang sudah diklarifikasi ini.
Dilansir dari sejumlah cuitan di media sosial Twitter, publik menyampaikan sejumlah komentar agar kepolisian Bengkalis kembali fokus pada kasus-kasus yang lebih urgen.
Editor : Trisna Eka Adhitya
Artikel Terkait