MOJOKERTO, iNewsMojokerto.id - Pelayanan yang ada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wahidin Sudirohusodo, Kota Mojokerto semakin maju. Terbaru di rumah sakit milik Pemkot Mojokerto tersebut seseorang bisa pasang ring jantung tanpa harus melalui bedah.
"Perlu diketahui masyarakat Kota Mojokerto dan sekitarnya. Di RSUD Wahidin Sudirohusodo memiliki peralatan Cath Lab yang sangat memadai dan banyak sekali masyarakat yang ingin mendapatkan penanganan pelayanan jantung," kata Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari, ditemui di RSUD Wahidin Sudirohusodo, Kamis (15/6/2023).
Menurut dia saat ini pemasangan ring jantung dan sebagainya bisa dilakukan tindakan tanpa melalui proses pembedahan. "Keunggulan alat Cath Lab yang dimiliki RSUD tanpa melalui proses pembedahan," tegasnya.
Dari sini meski pasien menjalani operasi namun bisa tetap sadar dan bisa tetap bicara dalam keadaan sadar. Seluruh fungsi tubuh tetap dalam keadaan normal karena dilewatkan pada pembuluh darah.
"Sehingga setelah tindakan selesai cukup beristirahat dalam waktu satu jam saja. Setelahnya sudah bisa berjalan ke toilet sendiri dan seterusnya," lanjut Ning Ita demikian biasa disapa.
Dari sini istri dari Supriyadi KS ini mengajak seluruh masyarakat jangan khawatir yang mengalami sakit jantung untuk segera berobat.
"Apabila harus dilakukan tindakan atas sakit jantungnya tidak perlu takut dan khawatir karena tidak ada proses pembedahan sama sekali. Tak pakai pisau bedah," cetusnya.
Kabar baik lainnya untuk pemasangan ring tanpa bedah ini juga bisa diajukan dengan cover dari BPJS Kesehatan.
"Tidak perlu khawatir biaya mahal karena dicover BPJS," bebernya.
Selain itu dalam rangka memperingati hari jadi Kota Mojokerto ke 105, RSUD Wahidin juga memberikan fasilitas pemeriksaan CT- SCAN Calsium Score Jantung.
"Itu adalah tindakan awal untuk mengetahui seberapa plak yang ada di dalam jantung atau sumbatan. Sehingga akan diketahui perlunya tindakan operasi atau cukup menjaga pola hidup. Ini yang paling penting bagi para perokok," tutur perempuan yang juga Ketua Muslimat NU Kota Mojokerto ini.
"Karena kasus jantung yang ditangani dokter tadi mayoritas dari rokok dan makanan yang banyak mengandung kolesterol tinggi. Yang menyebabkan kapur di dalam pembuluh darah ke jantung," pungkasnya.
Editor : Trisna Eka Adhitya
Artikel Terkait