Awotona adalah salah satu dari dua miliarder teknologi kulit hitam di Amerika Serikat, bersama dengan David Steward, pendiri perusahaan penyedia TI yang berbasis di Missouri, World Wide Technology.
“Tope bisa menjadi pengusaha teknologi Afrika-Amerika paling sukses di generasinya,” kata David Cummings, pendiri Atlanta Ventures, yang memimpin investasi awal 550.000 dolar AS di Calendly tujuh tahun lalu, dikutip dari Forbes.
Meski mendapat saingan dari Square, Microsoft, dan Doodle yang berbasis di Zurich, Calendly mampu bersaing. Dengan desain yang ramping dan ramah konsumen serta model premium mampu menggaet pelanggan untuk membayar tanpa pemasaran.
Setelah sukses dengan Calendly, Awotona juga menciptakan alat untuk membantu perekrut, tenaga penjualan, dan pekerja kantoran lainnya untuk mengelola rapat sebelum dan sesudah diadakan. Awotona melihat potensi ini sebagai kunci untuk membuat koneksi ke segala sesuatu yang terjadi di suatu organisasi.
Dia juga pernah mendirikan beberapa bisnis sampingan, seperti situs kencan, perusahaan yang menjual proyektor, dan perusahaan lain yang menjual peralatan berkebun. Namun ketiganya gagal.
Editor : Trisna Eka Adhitya
Artikel Terkait