Seorang juru bicara armada Laut Hitam menyebut pesawat tak berawak itu "buatan sendiri" dan mengatakan pesawat itu membawa bahan peledak kecil di dalamnya. Serangan Sevastopol ini menambah daftar terbaru serangan di markas besar Rusia di Laut Hitam.
Pada bulan April, Ukraina menenggelamkan kapal utama armada Laut Hitam, kapal penjelajah Moskow. Hingga kini pun masih belum jelas berapa banyak pelaut yang tewas dalam serangan Moskow. Rusia hanya mengkonfirmasi satu kematian di kapal, sementara puluhan pelaut terdaftar hilang.
Editor : Trisna Eka Adhitya
Artikel Terkait