Sidak MBG di SMPN 2 Jombang, Dewan Pendidikan Temukan Makanan Basi dan Susu Kadaluarsa
Temuan itu, sambung dia, akan dilakukan tindaklanjut guna perbaikan. Artinya, Dewan Pendidikan Jombang berkomitmen untuk terus mengawal keluhan masyarakat di bidang pendidikan untuk kemajuan Jombang. Terlebih, program ini merupakan program Presiden Prabowo.
"Tindak lanjutnya kami bicarakan bersama tentang yang kami dapatkan, kemudian harus ada perbaikan, kalau tidak ada perbaikan kami rekomendasikan, kalau ada perbaikan ya sudah," terangnya.
Terpisah, Kepala SMP Negeri 2 Jombang, Etik Nuroidah mengatakan, pihaknya hanya selaku penerima manfaat dari program itu. Namun, ia mengakui ada keterlambatan pengiriman dari SPPG. Hingga akhirnya data yang seharusnya diterima siswa menjadi kurang. Hal itu membuktikan jika profesionalitas SPPG dipertanyakan.
"Sekolah kami memang ada keterlambatan dari program MBG, akhirnya kurang, Selasa sudah diganti dan terlambat lagi," keluhnya.
Keterlambatan itu disebutnya sangat merugikan. Bahkan wali kelas harus berkorban membelikan roti lantaran anak-anak tidak membawa bekal. "Harusnya hari senin mintanya dikirim jam 11, datangnya jam 1an (13.00 WIB), harus menunggu, anak-anak sempat kelaparan, bahkan wali kelas sampai membelikan roti," ungkapnya.
Editor : Zainul Arifin