JOMBANG, iNewsMojokerto.id - Jemaah haji asal Kabupaten Jombang bernama Muhammad Chisom Sali Amirjo belum bisa pulang ke tanah air. Dia tertinggal karena harus menjalani perawatan di Tanah Suci Makkah akibat sakit yang dideritanya.
”Ya, ada satu jemaah yang masih di sana karena sakit, kita doakan mudah mudahan lekas sehat dan layak terbang,’’ kata Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Jombang Muhajir, Kamis (11/7/2024).
Muhajir mengatakan Jemaah haji kloter 61 warga Dusun Sambisari, Desa Sambirejo Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang tersebut didiagnosa menderita serangan jantung dan pneunomia.
"Saat ini beliau sedang menjalani perawatan di RS Madinah. Pak Chisom sekarang lagi diperiksa dokter maskapai, mudah-mudahan sehat dan layak terbang," ujarnya.
Secara keseluruhan, jumlah haji asal Kabupaten Jombang tahun 2024 ini sebanyak 1.163 orang. Rombongan haji asal Jombang sudah kembali ke Tanah Air. Jemaah tiba di pendopo kabupaten pada Selasa dan Rabu, 9 -10 Juli 2024.
Muhajir mengatakan, dari total 1.168 jemaah haji regular, ada 1.163 yang sudah kembali. Sebanyak empat di antaranya dilaporkan meninggal dunia. Dan satu orang masih menjalani perawatan di Makkah, yakni Muhammad Chisom.
Adapun empat jemaah yang meninggal di antaranya; Dewi Aminah Solikin, (86) warga Desa Mayangan, Kecamatan Jogoroto, dilaporkan meninggal setelah mengalami sesak nafas, Minggu 16 Juni 2024.
Kemudian Saeman Tarban (72) warga Klampisan, Desa Tondowulan, Kecamatan Plandaan. Lalu, Djafar Achmad Sofyan (77) warga Desa Tambakrejo, Kecamatan Jombang. Keduanya, meninggal pada Senin 24 Juni 2024. Serta Sukirah (62), Jemaah haji asal Desa Kepatihan Jombang meninggal dunia saat dalam perjalanan pulang ke Jombang pada Selasa 9 Juli 2024.
Editor : Arif Ardliyanto