JOMBANG, iNewsMojokerto.id - Menkopolhukam (Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan) Hadi Tjahjanto melakukan kunjungan kerja ke Pondok Pesantren Tebuireng Jombang dalam rangka Safari Ramadan untuk memperkuat stabilitas politik, hukum dan keamanan di wilayah Indonesia, Rabu (27/3/2024).
Sebelumnya, Menteri Hadi Tjahjanto bersama jajarannya bersilatuhmi dan berbuka bersama para pimpinan serta pengurus Pesantren Syaichona Moh Kholil di Bangkalan. Pada silaturahmi di Pesantren Tebuireng, Jombang Hadi disambut oleh pengasuh Pondok, KH Abdul Hakim Mahfudz dan beberapa pengurus pondok serta forkopimda setempat.
Mantan menteri Agraria Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) itu melakukan pertemuan di dalem Kasepuhan dan berziarah ke ke makam Presiden RI ke-4 KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur dan pera ulama di komplek makam Ponpes Tebuireng.
Hadi Tjahjanto menyampaikan tujuan dari Safari Ramadan ini adalah untuk terus merajut menjaga ukhuwah seluruh masyarakat. Apabila ukhuwah ini kuat maka akan memengaruhi stabilitas politik hukum dan keamanan, di seluruh wilayah Indonesia.
"Oleh karena itu, aaya terus akan melaksanakan Safari Ramadan, kebetulan saat ini adalah bulan suci Ramadan ke seluruh lapisan masyarakat termasuk seluruh komponen yang ada di Indonesia," katanya saat di Ponpes Tebuireng Jombang.
Setelah berkunjung ke Ponpes Tebuireng Jombang, Hadi menyebut, besok (Kamis 28 Maret) juga akan berkunjung ke Gereja Katedral Emmanuel. Tujuan kunjungan itu pun juga untuk menjaga ukhuwah lintas agama, supaya Indonesia semakin kuat.
"Stabilitas politik hukum dan keamanan kuat agar masyarakat bisa merasakan keberlanjutan pembangunan," ujar Hadi Tjahjanto.
Lalu terkait dengan perayaan Hari Raya Paskah yang bertepatan dengan bulan suci ramadan, Hadi menyebut, sejauh ini berjalan aman. Hadi mengaku sudah melaksanakan rakor (rapat koordinasi) dengan bidang intelijen untuk memberikan rasa aman kepada masyarakst yang sedang merayakan, khususnya Paskah 4 hari berturut-turut ini.
"Dan kami laporkan juga, kemarin bahwa situasi kondisi aman. Kemudian kalau kita lihat kegiatan jaringan teroris saat ini juga aman, kondisinya saat ini statusnya rendah sampai sedang," katanya.
Pun demikian, Hadi menyampaikan pihaknya tetap melakukan antisipasi, apabila ada aktivitas yang mengarah pada suatu gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat. "Kami tetap antisipasi apabila ada kegiatan kegiatan yang mengarah kepada satu gangguan kamtibmas, TNI polri bin semuanya siap dan kami juga akan mengamankan secara terbuka dan preventif," tandasnya.
Editor : Arif Ardliyanto