Umumnya korban akan menyimpan pikiran-pikiran tersebut untuk diri mereka sendiri. Namun tragisnya, para korban ini mungkin akan mengamuk begitu amarah mereka berkembang menjadi dendam dan mereka akhirnya memusatkan pikiran negatif mereka kepada orang-orang yang mereka anggap bertanggung jawab.
Di satu titik, kemarahan dan kesedihan korban bullying bisa tidak terbendung dan mendorong mereka melakukan aksi yang tidak terduga seperti menusuk, melakukan penembakan, bahkan balik menjadi pelaku bully pada orang lain.
Oleh karena itu, sebaiknya tidak ada pihak yang menganggap remeh hal ini. Keluhan sekecil apapun sebaiknya ditinjau secara seksama.
Perlakuan buruk terhadap seseorang mungkin bisa menjadi tindakann kriminal di kemudian hari. Efek dari hal ini mungkin tidak terprediksi dan di luar yang kita sangka.
Editor : Trisna Eka Adhitya