SAN FRANCISCO, iNewsMojokerto.id - Twitter, yang diakuisisi oleh orang terkaya dunia Elon Musk pada pekan lalu, berencana melakukan pemutusahan hubungan kerja (PHK) sekitar 25 persen karyawannya. Seseorang yang mengetahui masalah tersebut mengatakan, itu merupakan PHK tahap awal.
Dikutip dari Reuters berdasarkan laporan Washington Post, pengacara Alex Spiro, perwakilan hukum Musk memimpin percakapan tentang PHK. Adapun Twitter memiliki lebih dari 7.000 karyawan pada akhir 2021, sehingga 25 persen dari jumlah itu mencapai hampir 2.000 karyawan.
Sementara Musk sebelumnya membantah laporan New York Times tentang rencana PHK karyawan Twitter sebelum 1 November 2022. Itu dilakukan untuk menghindari hibah saham yang jatuh tempo pada hari itu.
Musk memecat Kepala Eksekutif Twitter Parag Agrawal, Kepala Keuangan Ned Segal dan Kepala Urusan Hukum dan Kebijakan Vijaya Gadde setelah menyelesaikan kesepakatan platform media sosial senilai 44 miliar dolar AS pada Kamis pekan lalu.
Artikel ini telah tayang di www.inews.id dengan judul " Elon Musk Bakal PHK 2.000 Karyawan usai Pecat Petinggi Twitter "
Editor : Trisna Eka Adhitya