MOJOKERTO, iNews.id - Seorang pemimpin lumrah memiliki orang kepercayaan di kanan kirinya. Tak terkecuali raja Majapahit juga membutuhkan seorang penasihat.
Raja adalah pemimpin tunggal. Sebuah kerajaan seperti Majapahit menganut sistem keyakinan di mana raja adalah sosok pemimpin suci yang titahnya atau perkataannya tidak terbantah.
Namun, sebagai seorang pemimpin, raja juga tak bisa selamanya berdiri sendiri. Dalam berbagai keputusan seorang raja membutuhkan pandangan lain untuk berdiskusi sehingga keputusannya bisa baik untuk semua pihak.
Kerajaan Majapahit memang tidak mengenal istilah 'wakil raja' sebagaimana 'wakil presiden'. Namun ada sosok tertentu yang diyakini pernah hidup sebagai penasihat raja Majapahit.
Salah satu sosok penasihat pemimpin Majapahit dikenal dengan nama Sabdo Palon. Nama dan kisahnya muncul dalam Serat Darmogandul yang ditulis oleh Ki Kalamwadi.
Editor : Trisna Eka Adhitya