FLORIDA, iNews.id - Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memiliki kebiasaan tidur yang tidak umum. Presiden yang dikenal kontroversial ini memiliki kebiasaan tidur yang tidak kalah kontroversial.
Donald Trump memiliki pola tidur aneh yang dikenal dengan istilah 'minimal monophasic sleep'. Kebiasaan tidur tersebut cenderung bertentangan dengan pola tidur yang dianjurkan para ahli.
Apa itu minimal monophasic sleep? Berikut ini lansiran Tim iNews dari laman Dream.uk selengkapnya.
Bagaimana Donald Trump tidur?
Dilansir dari laman The Wool Room, Donald Trump termasuk tokoh dunia yang diketahui memeliki pola tidur yang aneh. Ia tidur dengan pola minimal monophasic sleep.
Pola tidur tersebut dilakukan dengan hanya tiga jam terlelap setiap malam. Donald Trump bahkan membanggakan dirinya dengan bangun jam 4 pagi untuk memulai hari kerjanya.
Dia percaya siklus tidur yang minimal ini adalah kunci keunggulan kompetitifnya. Benarkah pola tidur ini memberi efek positif bagi tubuh dan mental?
Tidur Monophasic Menurut Para Ahli
Tidur monophasic adalah pola tidur yang paling umum dilakukan manusia. Tidur monophasic dilakukan dalam satu kali fase tidur.
Ilmu tentang tidur sendiri mengenal beberapa pola fase tidur. Misalnya polyphasic, yaitu pola tidur yang dilakukan dalam beberapa fase.
Oang yang memiliki pola tidur poluphaic bisa tidur 3 jam dalam fase pertama. Dan melengkapi durasi pada fase berikutnya.
Meski demikian, para ahli sepakat ada durasi minimal tidur yang diperlukan tubuh dan psikis untuk tetap sehat. Para ahli menyarankan tiap orang tidur setidaknya 5 jam sehari (per 24 jam). Itu adalah waktu standar yang diperlukan tubuh serta otak untuk memulihkan diri.
Artinya, pola tidur apapun yang dipilih, durasi minimal tersebut sebaiknya tetap terpenuhi. Apakah pola tidur donald Trump sehat?
Berdasarkan saran para ahli, pendekatan pola tidur Donald Trump terhitung terlalu menguras tenaga. Ia tidur kurang lima jam dari jumlah tidur harian yang direkomendasikan untuk tetap sehat.
Editor : Trisna Eka Adhitya