SURABAYA, iNews.id – Selalu ada secercah berkah di tengah keadaan yang sulit. Meski dihadapkan dengan wabah penyakit mulut dan kuku (PMK), sebagian para peternak masih bisa meraup untung di tengah Hari Raya Idul Adha 1443 H.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengungkapkan, animo warga Jatim dalam melaksanakan ibadah kurban masih sangat tinggi. Hal ini menjadi penting sebab sempat ada kekhawatiran bahwa minat umat muslim berkurban akan menurun di tengah wabah PMK.
Namun ternyata hal itu tidak terjadi di Jatim. Meski di tengah wabah, animo umat Islam berkuban masih tinggi. Total ada sebanyak 439.974 hewan yang disembelih di Idul Adha 1443 H. Baik sapi, kambing, maupun domba.
“Suasana Hari Raya Kurban tahun ini sangat kondusif. Animo masyarakat cukup tinggi untuk berkurban. Ini menjadi berkah bagi seluruh peternak Jatim, di tengah wabah PMK, namun kepercayaan warga pada sistem pengawasan hewan kurban di Jatim juga tinggi. Bahwa seluruh hewan kurban yang dijual ke masyarakat dalam kondisi sehat dan aman untuk dikonsumsi,” ujarnya.
Khofifah menjelaskan, seluruh hewan ternak yang dipotong untuk kurban telah dilakukan melalui beberapa tahap. Terutama diperiksa dokter hewan yang dibuktikan dengan penerbitan Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH).
Editor : Trisna Eka Adhitya