Selain protein, lemak adalah nutrisi dalam daging sapi yang perlu diperhatikan. Selain menambah rasa, lemak meningkatkan kandungan kalori daging secara signifikan.
Semakin tinggi lemak, semakin tinggi pula kalori yang dikandung. Daging sapi terdiri dari lemak jenuh dan tak jenuh, hadir dalam jumlah yang kira-kira sama.
Daging sapi dan domba juga mengandung lemak trans yang dikenal sebagai lemak trans ruminansia. Lemak trans ruminansia yang terjadi secara alami tidak dianggap berbahaya bagi kesehatan.
Di sisi lain, produk daging olahan, seperti sosis cenderung tinggi lemak. Konsumsi daging dengan kadar lemak tinggi inilah yang dianggap berbahaya.
Selain itu konsumsi terlalu banyak protein daging juga berpengaruh pada keseimbangan berat badan.
Keterangan dari laman Healthline menyebut bahwa mungkin saja konsumsi daging adalah penanda perilaku tidak sehat. Namun, dampak negatifnya bagi kesehatan tidak disebabkan oleh daging itu sendiri.
Editor : Trisna Eka Adhitya