Setelah membaca sebuah artikel di surat kabar Saturday Evening Post yang menjelaskan berkembangnya budaya makan pizza, mereka terdorong membuka sebuah restorn pizza. Untuk memulai usahanya, mereka meminjam uang sebesar 600 dolar AS dari sang ibu.
Langkah taktis pun segera dibuat melalui uang itu. Seperti mengubah bar seluas 600 kaki persegi menjadi sebuah restoran yang diberi nama Pizza Hut. Ada dua cerita dibalik pemilihan nama Pizza Hut untuk nama restoran mereka.
Versi pertama menyebutkan, karena papan nama yang dibeli hanya cukup untuk menuliskan 9 karakter, termasuk spasi di dalamnya. Sementara versi lainnya karena bangunan yang mereka gunakan bekas bar, dengan bentuk yang mengingatkan mereka pada sebuah pondok (hut).
Setelah merenovasi bar, mereka mulai memproduksi pizza dengan peralatan bekas dengan produk pizza pertama buatan mereka yang diberi nama Thin 'n Crispy. Pizza buatan mereka pun laris di pasaran hingga akhirnya mampu membuka toko kedua pada 1959 di Topeka, Kansas, AS.
Bisnis mereka berkembang cukup pesat dari tahun pertama. Hingga kemudian di tahun berikutnya membuka di Aggieville, Kansas Pizza Hut, yang menawarkan pengiriman dengan menggunakan skuter roda tiga untuk pertama kalinya.
Editor : Trisna Eka Adhitya