Pantauan di lokasi, begitu lomba dimulai, suasana lapangan langsung pecah oleh teriakan dan tawa penonton. Puluhan peserta dari berbagai blok tahanan berlarian mengejar ayam-ayam yang dilepaskan di tengah arena yang telah disediakan.
Gerak lincah ayam yang mencoba menghindar membuat peserta harus ada yang mengendap-endap, merangkak ada pula yang memilih langsung mengejar sekuat tenaga. Tak jarang, para peserta justru terpeleset dan terjatuh dibarengi gelak tawa penonton.
Sorakan para warga binaan terdengar bergema, membuat suasana di dalam penjara semakin meriah. Para petugas yang bertugas menjaga jalannya lomba pun tak bisa menahan tawa melihat antusiasme peserta.
Rudi menambahkan, selain sebagai ajang hiburan, lomba ini juga menjadi wadah untuk menyalurkan energi positif warga binaan. "Kegiatan seperti ini diharapkan dapat mengurangi kejenuhan, meningkatkan kebugaran fisik, serta mempererat rasa kekeluargaan di lingkungan lapas," terangnya.
Lomba tangkap ayam menjadi salah satu rangkaian kegiatan yang disiapkan Lapas Mojokerto untuk memeriahkan HUT ke-80 RI. Sebelumnya, telah digelar berbagai lomba seperti balap karung, tarik tambang, dan lomba ketangkasan lainnya yang diikuti dengan penuh semangat oleh warga binaan.
"Perayaan HUT RI di Lapas Mojokerto tahun ini mengusung tema: Semangat Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju, sejalan dengan nilai-nilai pemasyarakatan yang mendorong pembinaan, kebersamaan, dan gotong royong," pungkasnya.
Editor : Zainul Arifin
Artikel Terkait
