JOMBANG, iNEWSMOJOKERTO.ID - Inna lillahi wa inna ilaihi raaji’uun. Nyai Hj Muflichah Marzuqi Dimyathi, Ibu dari ketua MUI (Majelis Ulama Indonesia) Jombang KH M. Afifudin Dimyathi yang akrab disapa Gus Awis meninggal dunia.
Kabar duka itu dirasakan warga Nahdliyin dan umat Islam pada umumnya. Khususnya, bagi keluarga Pesantren Darul Ulum Peterongan, Jombang. Sebab, Nyai Muflichah Marzuqi Dimyathi juga salah satu pengasuh di pondok pesantren tersebut.
"Inna lillahi wa inna ilaihi raaji’uun Bulik Muflichah Dimyathi kapundut, pangapunten lan pangestunipun," kata Pengasuh Ponpes Sulaiman Bilqis Darul Ulum Peterongan Jombang, Syarif Hidayatulloh (Gus Sentot) dalam pengumumannya di WhatsApp, Rabu (29/1/2025).
Nyai sepuh, pengasuh asrama Al-Husna Pesantren Darul Ulum itu wafat pada Rabu, 29 Januari 2024 pukul 02.20 di Jombang pada usia sekitar 73 tahun. Jenazah Nyai Muflichah Dimyathi disalati di Masjid Induk Pondok pesantren Darul Ulum dan dimakamkan pukul 10.00 WIB di lingkungan pesantren setempat.
Informasi dihimpun iNEWS, Nyai Muflichah adalah istri dari almarhum Kiai Dimyati Romly, Mursyid Tarekat Qadiriyah wan Naqsabandiyah Rejoso Peterongan Jombang. Nyai Muflichah merupakan putri pertama Kiai Marzuqi Zahid dan Nyai Halimah Zaini dari Pondok Pesantren Langitan Widang, Tuban.
Kiai Dimyati dan Nyai Muflichah menikah pada 12 Februari 1972. Pernikahannya dikaruniai delapan orang anak, di antaranya yakni Ahmad Syihabuddin, Imelda Fajriati, Soraya, Muhammad Afifuddin (Gus Awis), Muhammad Izzulhaq, Fara Habibah, Muhammad Mustain Dzul Azmi, dan Ahmad Muharram.
Kiai Dimyathi dan Nyai Muflichah memiliki persamaan, sama-sama sangat peduli pendidikan. Mereka memahami, bahwa di antara cara untuk membangun peradaban mulia adalah melalui pendidikan yang baik. Keduanya adalah pengajar yang menjadi dosen dan guru. Mereka adalah pasangan pendidik, pembina dan pengasuh Asrama Al Husna Pesantren Darul Ulum Jombang.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
