Kali Ketiga, PGS Kota Mojokerto Jadi Objek Inkubasi Arsitektur dan Desain Interior Kemenparekraf 

Trisna Eka Adhitya
Peserta pelatihan foto bersama PJ.wali kota Mojokerto. (Foto: Diskominfo Kota Mojokerto)

Sebagaimana disampaikan oleh Direktur Kuliner, Kriya, Desain dan Fashion Kemenparekraf RI, Yuke Sri Rahayu bahwa Kota Mojokerto dinilai memiliki potensi ekonomi kreatif dan pariwisata.

“Kota Mojokerto dipilih dengan mempertimbangkan potensi ekonomi kreatif dan pariwisata Pusat Grosir Sepatu memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai penjualan dan pembuatan sepatu di Kota Mojokerto,” terangnya.

Ferdy Pradipta salah satu peserta inkubasi desain intetrior dari Kalimantan Timur mengungkapkan, inkubasi ini sebagai upaya untuk meningkatan kompetensi para desainer dan arsitektur muda sehingga bisa lebih berpartisipasi untuk pembangunan daerah.

“Dalam inkubasi ini, selain untuk mengenali produk unggulan Kota Mojokerto juga mengetahui pandangan produsen lokal kami ingin mengetahui apa harapan dan kebutuhan para pengrajin sehingga para desainer muda dapat memfasilitasi hal apa saja yang sekiranya bisa meningkatkan lokalitas dan juga menjadikan Kota Mojokerto sebagai tempat wisata unggulan,” ungkapnya.

Tentang PGS Ferdy juga mengatakan bahwa bangunan ini merupakan bangunan yang telah lama ada di Kota Mojokerto dan tentunya punya kedekatan emosional bagi masyarakat. Dengan demikian, sangat berpotensi untuk menjadi salah satu magnet para wisatawan berkunjung ke Kota Mojokerto. 

Editor : Trisna Eka Adhitya

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network