JOMBANG, iNewsMojokerto.id - Kecelakaan lalu lintas yang merenggut nyawa manusia kembali terjadi lagi dalam wilayah hukum Polres Jombang. Kamis (21/3/2024) dua orang meregang nyawa. Kecelakaan terjadi di dua lokasi berbeda.
Pertama, terjadi di Tol kilometer (KM) 681.200 A Kertosono-Surabaya, wilayah Desa Banjardowo, Kabupaten Jombang Jawa Timur pukul 13.40 WIB.
Kendaraan terlibat kecelakaan yakni mobil truk boks isuzu dikemudikan Amirudin (27) asal Purworejo dengan penumpang Wasis (17) warga Sukoharjo dan truk tangki Suntoro (47) asal Gayamsari, Semarang.
"Korban atas nama Amirudin meninggal di TKP," kata Corporate Communication Dept Head, Astra Tol Jombang Mojokerto, Udhi Dwi Saputro.
Dijelaskan Udhi, sebelum kecelakaan truk engkel (truk boks) bernopol B 9218 SCC berjalan dari arah Jakarta menuju Surabaya. Setiba di KM 681.600 A mobil itu menabrak tangki KB 8352 GF yang berjalan di depannya.
"Kendaraan truk engkel kemudian terguling dan melintang menghadap timur," ujarnya.
Atas kejadian tersebut, Udhi melakukan koordinasi dengan pihak pihak PJR Polda Jawa Timur untuk penanganan lebih lanjut, selanjutnya dilimpahkan ke Satlantas Polres Jombang.
"Dari kondisi di lapangan pengemudi truk engkel meninggal dunia, untuk penumpangnya luka, dan pengemudi truk tangki tidak luka," ujarnya.
Kejadian kedua di Jalan raya nasional tepatnya di jembatan Miagan Kecamatan Mojoagung, Jombang pada Kamis malam pukul 20.00 WIB. Korban tewas Ponimin (55) pengendara motor Honda Vario nopol W 3882 VP.
Korban tewas dengan kondisi mengenaskan akibat terlindas truk gandeng nissan nopol N 8459 UR bermuatan triplek yang disopiri oleh Suminto (65) asal Sumuran Kecamatan Ajung Kabupaten Jember Jawa Timur.
"Sepeda motor korban menabrak trotoar dan jatuh ke kanan hingga masuk kolong truk gandeng muatan triplek dan langsung terlindas roda truk," kata salah satu saksi mata, Imam Fadchurozi (21) warga setempat.
Kecelakaan di Jombang pada Kamis (21/3/2024). Foto iNewsMojokerto/Zainul Arifin
Bermula Ponimin melaju dengan kecepatan tinggi dari arah timur ke barat. Namun, saat di TKP di Jalan Jembatan Miagan, korban menabrak trotoar lalu terjatuh dan terlindas ban belakang kanan truk. "Korban meninggal dunia akibat luka parah di kepala," tandasnya.
Imam mengatakan, kecelakaan itu diduga terjadi, karena ada penyempitan jalan di jembatan dan korban tidak tahu ada trotoar hingga menabraknya. Korban terkapar di jalan raya tanpa nyawa.
Kanitgakkum Satlantas Polres Jombang Iptu Anang Setyanto membenarkan ada dua kecelakaan maut di wilayah hukum Polres Jombang. Yakni di Tol Jombang dan Jembatan Miagan Mojoagung.
"Satu orang meninggal dalam kecelakaan di Tol, begitu juga satu orang meninggal kecelakaan di Mojoagung," kata Anang, tertulis.
Lebih lanjut Anan lg menyampaikan, pihaknya telah melakukan olah TKP kejadian itu. Selain itu, petugas juga mencatat keterangan saksi dan mengamankan barang bukti.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
