SURABAYA, iNewsMojokerto.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur telah mengumumkan hasil rekapitulasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, dengan 10 partai politik berhasil meraih kursi dari total 120 kursi DPRD Jatim.
Dalam hasil yang menarik, PKB berhasil mencatatkan namanya sebagai partai yang meraih kursi terbanyak di DPRD Jatim untuk periode 2024-2029, dengan mengantongi 27 kursi dari 14 daerah pemilihan di Jawa Timur.
PKB nyaris merata dalam perebutan kursi, hanya mendapat satu kursi di Dapil Jatim I (Kota Surabaya) dan Dapil Jatim 8 (Kediri Raya), sementara di dapil Jatim 4 atau kawasan Tapal Kuda, PKB berhasil mengemas 3 kursi.
Menanggapi pencapaian ini, Sekretaris DPW PKB Jatim, Anik Maslachah, menyebutkan tiga faktor utama yang berkontribusi pada penambahan kursi DPRD Jatim untuk PKB.
Pertama, faktor pengaruh coattail effect dari partisipasi Muhaimin Iskandar sebagai cawapres mendampingi Anies Baswedan dalam Pilpres 2024, memberikan dorongan positif bagi PKB.
Kedua, keberhasilan PKB tidak hanya terfokus di Jawa dan Jatim saja, tetapi hampir merata di 38 provinsi di Indonesia, serta naiknya peringkat PKB di DPR RI dari urutan ke-6 menjadi ke-4, menandakan kepiawaian Ketua Umum PKB dalam mengubah suara menjadi kursi.
Terakhir, faktor dukungan kultural dari NU dan jaringan lembaga, menunjukkan bahwa aspirasi politik warga NU cenderung mendukung PKB, serta kerja keras para caleg dalam mendapatkan kursi.
“Ini karena kepiawaian ketua umum PKB. Sehingga mampu menjadikan suara jadi kursi. Tahun 2024 adalah momentum bersejarah bagi PKB. Baru tahun ini PKB kursinya merata se-Indonesia,” terangnya.
Dengan demikian, pencapaian PKB dalam Pemilu 2024 menjadi momen bersejarah, di mana PKB berhasil meraih dukungan luas dari berbagai daerah di Indonesia, namun PKB tetap bersyukur dan berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja di masa mendatang.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait