Jika Megalodon Masih Hidup, Paus Sperma Jadi Santapan Lezat

Trisna Eka Adhitya
ilustrasi hiu raksasa memakan bangkai besar Livyatan, paus sperma raksasa yang telah punah yang hidup sekitar 12 juta tahun yang lalu. (Foto: Ilustrasi/Jaime Bran/LiveScience)

ZURICH, iNews.id - Raksasa laut Megalodon memang saat ini telah mengalami kepunahan. Namun pada zaman sebelum kepunahannya, keganasan hewan purba ini masih dapat disaksikan dari sejumlah fosil mangsanya yang tersisa. 

Sebagai seorang pemburu yang kejam dan sadis, salah satu makanan yang menjadi favoritnya adalah ikan paus sperma. Bagian yang paling disukainya adalah bagian wajah paus sperma. 

Hal ini diketahui ilmuwan setelah mendapat fakta yang mengejutkan, karena megalodon paling menyukai hidung paus sperma yang mengandung banyak lemak. Hal ini diketahui dari analisis fosil tengkorak paus sperma. 

Paus sperma, dalam jurnal Proceedings of the Royal Society B: Biological Sciences, disebut sebagai predator bergigi terbesar yang hidup saat ini. Mereka dikenal karena kepalanya yang besar, dan sebagian besar ruang di dalamnya ditempati oleh organ hidung yang membesar yang digunakan paus untuk menghasilkan suara.

Dua struktur dalam jaringan hidung paus sperma, adalah melon dan spermaceti, kaya akan minyak dan lemak. Dan para ilmuwan menemukan bekas gigitan pada tengkorak paus Miosen sangat berhubungan dengan posisi struktur ini pada paus sperma modern. 

Editor : Trisna Eka Adhitya

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network