Armada Rusia  Diserang di Laut Hitam, Pelakunya Disinyalir Pesawat Tak Berawak Ukraina

Nanda Alifya Rahmah
Markas besar Rusia di Sevastopol. Krimea, Laut Hitam. (Foto: EPA)

“Sebuah benda tak dikenal terbang ke halaman markas armada, menurut data awal, itu adalah drone. Lima orang terluka, ini adalah karyawan markas armada, tidak ada korban jiwa," kata Razvozhayev dalam laporan tertulisnya yang dikutip iNews dari The Guardian (Senin, 1/1/2022)

Akibat serangan tersebut semua acara perayaan telah dibatalkan karena masalah keamanan. Pihak Rusia, melalui Razvozhayev meminta agar publik tetap tenang dan tinggal di rumah jika memungkinkan.

Ukraina tidak mengonfirmasi serangan Sevastopol

Sementara itu, seorang juru bicara komando selatan Ukraina, Natalia Gumenyuk, tidak mengonfirmasi keterlibatan Ukraina dalam serangan Sevastopol. Dalam keterangannya, Gumenyuk hanya menyebut bahwa pihak Ukraina sedang melakukan operasi untuk membebaskan wilayah yang diduduki Rusia.

Persiapan operasi tersebut direncanakan akan menargetkan fasilitas militer Rusia di dalam Ukraina, bukan Rusia. Dalam hal ini, pihak Ukraina menganggap Krimea bagian dari Ukraina.
 

Editor : Trisna Eka Adhitya

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network