JAKARTA, iNews.id - Adanya resesi di Amerika Serikat (AS) menimbulkan kekhawatiran di berbagai negara. Akan ada dampak yang bisa dialami, khususnya dalam hal ekonomi di Indonesia.
Direktur Riset Core Indonesia, Piter Abdullah, mengatakan bahwa dampak utama dari resesi AS ini adalah menurunnya demand dari yang kemudian bisa menahan bahkan menurunkan harga komoditas di pasar global.
"Meskipun saya perkirakan tdk sampai membuat harga komoditas jatuh karena saat ini tingginya harga komoditas salah satunya disebabkan oleh kelangkaan supply sebagai dampak dari perang ukraina, jadi jika harga komoditas turun, itu bisa berpengaruh pada ekspor indonesia yg didominasi oleh ekspor komoditas," kata Piter Jumat (29/7/2022).
Dia menjelaskan, resesi AS turut berdampak terhadap nilai tukar rupiah. Menurutnya, resesi amerika disebabkan oleh inflasi yg sangat tinggi yg kemudian direspon dengan kenaikan suku bunga acuan the fed.
Lebih lanjut, kenaikan suku bunga the fed menyebabkan aliran modal asing global masuk ke surat berharga di AS. Termasuk dari indonesia. Keluarnya modal asing ini menyebabkan nilai tukar rupiah akan tertekan melemah.
Editor : Trisna Eka Adhitya
Artikel Terkait