Kantor Bupati dan DPRD Jadi Sasaran Demo Antikorupsi, Kapolres Jombang Turun Temui Massa
JOMBANG, iNewsMojokerto.id - Gedung Pemkab yang merupakan Kantor Bupati Jombang, Warsubi dan DPRD menjadi sasaran demonstrasi antikorupsi yang dilakukan ratusan massa dari Forum Rembug Masyarakat Jombang, Selasa (9/12/2025), siang. Massa demo di dua tempat itu setelah mereka mendatangi kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Jombang.
Ratusan aparat kepolisian diterjunkan ke lapangan untuk melakukan pengawalan dan pengamanan aksi untuk memperingati Hari Antikorupsi Sedunia tersebut. Bahkan Kapolres Jombang AKBP Ardi Kurniawan dan sejumlah pejabat utama turun memantau langsung jalannya aksi unjuk rasa tersebut.
Saat berada di depan Gedung Pemkab Kantor Bupati, massa yang membawa sejumlah poster tuntutan, menyuarakan kekecewaan terhadap mutasi pejabat lingkup Pemkab Jombang beberapa waktu lalu. Mereka mencium adanya praktik 'pelicin', karena ada seorang pegawai bercitra buruk, yang ditempatkan diposisi strategis.
Selain itu, massa dari FRMJ diketuai Joko Fattah Rochim juga menyoroti kinerja sejumlah kepala OPD. Tidak hanya itu, sejumlah Desa di Jombang yanh diduga melakukan korupsi juga disuarakan.
"Berdasarkan yang disampaikan inspektorat, ada 150 desa yang bermasalah. Masalah itu kebanyakan pekerjaan desa yang seharusnya swakelola tetapi diborongkan (dikerjakan) orang lain (pihak ketiga)," ucap Fatah.
Setelah menyuarakan aspirasi dan ditemui oleh Kepala Inspektorat Kabupaten Jombang Abdul Madjid Nindyaagung, pendemo yang mengendarai motor bergerak menuju ke Gedung DPRD di Jl KH. A Wahid Hasyim. Di sana, tidak ada satupun wakil rakyat yang menemuinya, karena sedang kunjungan kerja.

Mereka hanya ditemui Sekretaris Dewan (Sekwan) Danang Praptoko bersama Kapolres AKBP Ardi Kurniawan di depan kantor DPRD. Danang pun mengucapkan terima kasih atas aspirasi yang disampaikan oleh FRMJ.
"Semua aspirasi akan kita tampung dan sesuai dengan harapan dari teman teman FRMJ mereka akan hearing dan kita siap untuk tindak lanjuti, besok kita akan lakukan hearing bersama pimpinan," kata Danang.
Kapolres Jombang AKBP Ardi Kurniawan menambahkan bahwa pihaknya menerjunkan 236 personel pengamanan. Ia pun berterima kasih karena dalam penyampaian aspirasi memperingati Hari Antikorupsi berlangsung aman, tertib, sehingga situasi Jombang tetap aman dan kondusif.
"Alhamdulillah semua berjalan tertib. Pada prinsipnya, aspirasi itu tersampaikan dan ditindaklanjuti oleh pihak-pihak yang berkepentingan menindaklanjuti hal tersebut. Jadi kami sangat mendukung penyampaian aspirasi seperti ini dan tetap menjaga situasi Jombang yang aman dan kondusif," ujarnya.
Editor : Arif Ardliyanto