get app
inews
Aa Text
Read Next : Usai Dikukuhkan Bunda PAUD Jombang, Yuliati Cium Tangan Warsubi

63 Sekolah Rakyat di Indonesia Serentak Beroperasi Mulai 14 Juli, Termasuk Jombang!

Jum'at, 11 Juli 2025 | 20:01 WIB
header img
Gubernur Jatim Khofifah Indar parawansa saat meninjau persiapan gedung sekolah rakyat di SKB Mojoagung Jombang. Foto iNewsMojokerto/Dok. Jajang Sutris

JOMBANG, iNewsMojokerto.id - 63 Sekolah Rakyat (SR) di Indonesia serentak beroperasi mulai 14 Juli 2025, termasuk salah satunya Kabupaten Jombang. Program SR berbasis asrama (boarding school) bagi anak-anak kurang mampu tersebut rencananya akan diluncurkan Presiden RI Prabowo Subianto.

Sekolah Rakyat di Jombang sementara akan menempati kompleks gedung UPTD SKB (Sanggar Kegiatan Belajar) Mojoagung di Desa Mancilan. Pada tahap awal menerima sebanyak 100 siswa dibagi dalam empat rombel, yakni 2 rombel jenjang SMP dan 2 rombel jenjang SMA.

Kemensos telah menetapkan 17 guru yang akan ditugaskan mengajar di Sekolah Rakyat itu. Sesuai keputusan Kemensos, Sekolah Rakyat di Mojoagung akan dipimpin Andik Minarto selaku kepala Sekolah.

Pada Kamis (10/7/2025), Bupati Jombang Warsubi hadir acara Penandatanganan Perjanjian Pinjam Pakai Barang Milik Daerah Dan Milik Universitas, dan melaksanakan penandatanganan MoU dengan Menteri Sosial RI Syaifullah Yusuf Menteri Sosial RI di Jakarta.

Penandatanganan pinjam pakai itu menjadi tanda diserahkannya sementara aset SKB Mojoagung kepada Kementerian Sosial untuk digunakan dalam operasional Sekolah Rakyat.

"Alhamdulillah, SKB Mojoagung sudah selesai direnovasi oleh Kementerian PU pada 8 Juli. Kami siap memulai tahun ajaran baru pada 14 Juli 2025, ini adalah komitmen Pemkab Jombang untuk mendukung sepenuhnya program yang sangat luar biasa ini," kata Bupati Warsubi.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Jombang Hari Purnomo menyampaikan bahwa secara nasional, sebanyak 63 Sekolah Rakyat akan memulai kegiatan belajar mengajar pada 14 Juli 2025, dan Sekolah Rakyat di Jombang termasuk di dalamnya.

Sementara itu, 37 Sekolah Rakyat lainnya yang masih dalam proses penyelesaian renovasi dan pemenuhan sarana prasarana akan mulai beroperasi pada akhir Juli 2025. Langkah itu menegaskan keseriusan pemerintah daerah dan pusat dalam memastikan pemerataan akses pendidikan bagi seluruh anak bangsa.

Hari mengungkapkan penandatanganan tersebut merupakan tindak lanjut dari arahan Menteri Sosial RI, Syaifullah Yusuf, terkait pemanfaatan aset negara untuk penyelenggaraan sekolah rakyat.

"Pemanfaatan Barang milik negara dalam penyelenggaraan sekolah rakyat ini adalah langkah strategis untuk memastikan setiap anak punya akses pendidikan yang layak, terutama mereka yang rentan," katanya.

Program boarding school sekolah rakyat bagi anak kurang mampu mulai dari tingkat SD hingga SMA secara gratis, lengkap dengan asrama dan makanan pada tahap dimulai 14 Juli 2025, dengan melibatkan 9.775 siswa yang tersebar di 100 titik. Lokasi-lokasi itu mencakup 29 provinsi dan 87 kabupaten/kota termasuk Jombang, tempat anak-anak akan tinggal dan belajar di fasilitas yang telah disiapkan secara gotong royong. Ini menjadi harapan baru bagi mereka untuk meraih masa depan yang lebih cerah.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut