Panen Sayuran, Napi Mojokerto Semringah Sukses Kelola Kebun Lapas
MOJOKERTO, iNewsMojokerto.id - Wajah semringah terpancar dari raut muka ratusan narapidana (Napi) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Mojokerto saat panen sayuran hasil bertani mereka. Mereka dengan riang memanen puluhan kilogram beragam sayuran yang ditanam di lahan kebun lapas.
Para Napi di Lapas Mojokerto memang selama ini diberikan pembinaan kemandirian oleh petugas lapas untuk berproduktif dengan membudidayakan tanaman sayuran di lahan atau pekarangan lapas yang tidak terlalu luas.
Mereka menanam terong dan sejumlah sayuran lainnya di kebun lapas yang telah dikelola secara intensif oleh napi di bawah bimbingan petugas lapas pembinaan kemandirian.
"Budidaya tanaman ini merupakan bagian dari program pertanian produktif yang menjadi fokus pembinaan keterampilan di Lapas Kelas IIB Mojokerto," kata Kepala Lapas (Kalapas) Kelas IIB Mojokerto, Rudi Kristiawan, Jumat (13/6/2025).
Ia menambahkan, keberhasilan panen ini bukan hanya soal hasil pertanian, namun hal ini juga sebagai bukti bahwa warga binaan mampu berkontribusi positif ketika diberi kesempatan dan kepercayaan mengelola kebun dengan baik dan benar.
"Panen terong ini menunjukkan bahwa pembinaan yang dilakukan di lapas tidak sia-sia. Selain membekali keterampilan kepada WBP, kegiatan ini juga mendukung program ketahanan pangan yang menjadi fokus nasional saat ini," ujarnya.
Terong merupakan sayuran yang mudah ditanam, bernilai gizi tinggi, dan memiliki pasar yang luas. Melalui pembinaan ini, Rudi Kristiawan berharap, para napi tidak hanya diajarkan cara bercocok tanam, tetapi juga prinsip kerja keras, tanggung jawab, serta perencanaan produksi pertanian sederhana.
Panen dilakukan secara bertahap diproyeksikan akan terus berlanjut, dan sebagian hasilnya digunakan untuk mendukung kebutuhan dapur lapas. Sisanya dapat dijadikan sarana edukasi lanjutan dan bahkan potensi untuk pengembangan unit usaha berbasis pertanian.
"Kegiatan ini juga selaras dengan arahan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan untuk mendorong kemandirian lapas dan pembinaan produktif yang berdampak langsung bagi masa depan warga binaan," pungkasnya.
Editor : Arif Ardliyanto