Ansor Dirikan Posko Banser di Perbatasan Jombang Buntut Insiden Pembacokan, Polisi Bilang Begini

JOMBANG, iNEWSMOJOKERTO.ID - Posko Banser didirikan Ansor di wilayah Mojoagung Jombang. Tepatnya di Jl Raya Bypass Desa Dukuhdimoro dan di Jl Raya desa Murukan perbatasan Desa Kejagan Kecamatan Trowulan Kabupaten Mojokerto.
Pendirian posko banser tersebut buntut insiden pembacokan orang tak dikenal (OTK) terhadap Paggih Nanda alias Esa (30) asal Desa Dukuhngarjo, Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto saat melintas di Bypass Mojoagung Jombang.
Di Posko itu ditempatkan sejumlah personel Banser, membantu memberikan dukungan kepada aparat keamanan dalam menjaga situasi tetap aman dan kondusif selama Ramadan 1446 Hijriah hingga lebaran IdulFitri mendatang.
Adanya pos banser tersebut direspons positif oleh pihak kepolisian setempat. Bahkan, Kapolsek Mojoagung Kompol Yogas bersama anggotanya telah mendatangi dan mengecek langsung pos itu.
"Kami mengajak ansor banser Kecamatan Mojoagung untuk membantu menjaga kamtibmas di wilayah Mojoagung selama Ramadan dan jelang IdulFitri," kata Kompol Yogas kepada iNEWS, Senin (3/3/2025) malam.
Editor : Arif Ardliyanto