MOJOKERTO, iNewsMojokerto.id - Setelah sentra Industri Kecil Menengah (IKM) batik, kini Kota Mojokerto kembali memiliki sentra IKM alas kaki yang berlokasi di Jalan Raya Surodinawan, Kecamatan Prajurit Kulon. Bangunan megah yang berada persis di sisi selatan gedung Workshop Alas Kaki tersebut dilengkapi mesin produksi alas kaki berkapasitas industri.
Hati ini, Rabu (8/1/2025) sentra yang bersumber dari DAK Kemenperin RI tahun 2024 tersebut ditunjau langsung oleh Direktur Jenderal Industri Kecil Menengah dan Aneka (IKMA) Kementrian Perindustrian (Kemenperin) RI, Reni Yanita.
Didampingi Pj Wali Kota Mojokerto, Moh. Ali Kuncoro, Dirjen IKMA beserta rombongan melihat secara langsung progres dan proses produksi sentra IKM senilai Rp12,6 miliar tersebut.
Tidak hanya itu, rombongan dari pemerintah pusat ini juga diajak Mas Pj Walikota untuk melihat hasil produksi IKM alas kaki yang dipajang.
Saat menjamu rombongan Direktorat Jenderal IKMA, Mas Pj sapaan akrab Pj Wali kota menyampaikan terima kasihnya atas support Kemenperin dalam pembangunan industri kecil alas kaki di Kota Mojokerto.
"Terimakasih sudah disupport DAK untuk IKM dan UMKM di Kota Mojokerto," kata Mas Pj.
Sementara itu, Dirjen IKMA, Reni Yanita mengaku puas dengan pelaksanaan anggaran DAK sentra alas kaki Kota Mojokerto. Pasalnya, anggaran tersebut sudah terserap maksimal sesuai dengan spesifikasi dan peruntukannya.
"Tadi sudah kita lihat semua, baik gedung maupun bantuan mesin produksinya. Semua sudah sesuai dan siap difungsikan tahun ini," ujar Dirjen.
Ia berharap, sentra IKM alas kaki ini dapat meningkatkan serta mendorong pengembangan industri alas kaki Kota Mojokerto agar lebih kuat, mandiri dan sehat. Sehingga produk alas kaki pengrajin Kota Mojokerto mampu bersaing di pasar lokal maupun mancanagera.
"Karena dengan keberadaan mesin ini, hasil produksinya nantinya bisa lebih halus, bagus dan presisi," tukasnya.
Masih menurut Reni, Kota Mojokerto menjadi satu-satunya di.Provinsi Jawa Timur yang mendapat alokasi DAK sentra IKM alas kaki. Sedangkan di Indonesia, Kota Mojokerto menjadi yang kedua setelah Provinsi DI Yokyakarta.
"Kenapa Kota Mojokerto, karena kota ini memiliki banyak pengrajin alas kaki yang produknya sudah mengglobal bahkan go internasional," tukasnya.
Editor : Trisna Eka Adhitya