get app
inews
Aa Text
Read Next : Kompol Maryoko Meninggal Gantung Diri, Polres Mojokerto Kota Berduka

Tak Kuat Tekanan Istri, Pria di Jombang Gantung Diri, Ini Penyebabnya

Kamis, 11 Juli 2024 | 13:22 WIB
header img
Pria di Jombang Gantung Diri. Foto iNewsSurabaya/zainul

JOMBANG, iNewsSurabaya.id - Seorang pria ditemukan tewas dengan kondisi gantung diri di rumah orang tuanya Desa Mangunan Kecamatan Kabuh Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Pelaku bunuh diri itu bernama Dadang Iskak Iswantono (28).

Peristiwa itu diketahui setelah masyarakat setempat melaporkan penemuan mayat Dadang ke polisi. Dari laporan tersebut, polisi bergegas menuju ke lokasi kejadian.

"Korban ditemukan sudah dalam keadaan tergantung di Kusein Pintu kamar di dalam rumahnya," kata Kapolsek Kabuh, AKP Qoyum Mahmudi dikonfirmasi, Kamis (11/7/2024).

Ia mengatakan peristiwa itu diketahui Paini (54) ibu dari Dadang pelaku bunuh diri. Sebelum kejadian, kata Qoyyum, Dadang terlibat pertengkaran atau cekcok dengan istrinya. Setelah bertengkar, sang istri pulang ke rumah orang tuanya selama dua hari.

"Sebelumnya terjadi cekcok dengan istri yang minta sepeda motor, tapi gak bisa membelikan motor, lalu ditinggal istri pulang ke orang tua selama 2 hari," kata Qoyyum.

Karena persoalan yang terjadi di keluarganya itu, diduga Dadang nekat memutuskan mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di dalam kamar rumahnya. Paini yang saat itu curiga, lalu mengecek anaknya, ternyata sudah tewas tergantung.

"Gantung diri dengan menggunakan kain kerudung yang diikatkan pada kusen pintu kamar rumahnya," kata mantan Kasi Humas Polres Jombang ini.

Qoyyum menambahkan bahwa warga sekitar saat itu mengevakuasi Dadang dengan membuka paksa pintu rumah, sebab kondisinya terkunci dari dalam ruma. Jasad Dadang lalu dilakukan pemeriksaan oleh petugas medis Puskesmas setempat.

Terpisah, Kasih Humas Polres Jombang Iptu Kasnasin menambahkan, hasil pemeriksaan terhadap tubuh Dadang tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Dugaan awal, pria itu murni meninggal dunia akibat gantung diri menggunakan kain kerudung.

"Ibu korban telah menerima kejadian itu sebagai musibah atau takdir dan tidak akan menuntut kepada siapapun secara pidana ataupun perdata dan agar tidak dilakukan autopsi sebagaimana tertuang dalam surat pernyataan," pungkasnya.

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika memiliki permasalahan itu, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Layanan konseling bisa menjadi pilihan untuk meringankan keresahan yang dialami seseorang.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut