Bobol Gawang Arema FC, Panggil Saya Mas Sul bukan Sam Samsul

MOJOKERTO, iNews.id - Memperkuat Persebaya di usia yang tak lagi muda, bukan berarti Samsul Arif Munip tak bertaji. Itu dia buktikan dalam laga melawan Arema FC di Stadion I Wayan Dipta, Bali, Rabu (23/2) malam.

Gol semata wayangnya di menit ke 80 membuat Arema FC hancur dan terancam kehilangan posisi di puncak.

Baca Juga

PSSI Akan Gelar KLB, Apa yang Akan Dibahas?

Sejak memperkuat Persebaya ini berarti pula dua kali  Mas Sul sapaan akrabnya menjebol gawang Arema FC. Sebagai mana diketahui pada putaran pertama Samsul juga berhasil mencetak gol kala Persebaya menahan imbang Arema FC 2-2.

Dan ini juga seakan menjadi pembuktian bahwa Samsul sebagai pemain professional tak segan membobol gawang sang mantan. Tak tanggung dua kali dia jebol gawang mantan klub Arema FC pada Liga Indonesia tahun 2021-2022 kali ini.

Persebaya sendiri mengubah gaya permainan saat memulai babak kedua. Aji Santoso ingin anak asuhnya tampil lebih agresif. Samsul Arif dan Supriadi dimasukkan untuk menggantikan posisi Valpoort dan Hidayat.

Baca Juga

Persebaya Raih Poin Penuh di Kandang PSS Sleman

Terbukti permainan Bajol Ijo lebih ofensif dengan masuknya dua pemain tersebut. Jauh lebih banyak peluang yang muncul di babak kedua. Total enam tendangan yang dibuat Taisei Marukawa dkk di paruh kedua. 

Samsul mulai mendapatkan peluang di menit ke-61. Menyambut rebound tendangan Bruno Moreira, Samsul melepaskan tendangan salto. Sayang posisinya terlebih dahulu terperangkap offside.

Dua menit berikutnya giliran Supriadi yang mendapat peluang. Umpan crossing Samsul hampir saja bisa disambar pemilik nomor punggung 11 tersebut. Sayang bola gagal diarahkan ke gawang.

Baca Juga

Finis Peringkat ke-5, Persebaya Diganjar Tiga Penghargaan

Supriadi Kembali menebar ancaman dengan melepaskan tendangan placing dari dalam kotak penalti. Namun Adilson Maringa berhasil terbang untuk menepis bola.

Gol yang ditunggu-tunggu akhirnya datang 10 menit sebelum laga berakhir. Samsul Arif menjadi pahlawan dengan melakukan serangan balik cepat. Ia mampu mengecoh pemain bertahan Arema dan melepaskan tendangan keras ke pojok kanan gawang Singo Edan. Bola gagal diantisipasi Maringan dan membuat skor menjadi 1-0.

Arema berusaha merespon. Namun kali ini pertahanan Persebaya mampu bermain disiplin hingga peluit panjang dibunyikan. Persebaya resmi memutus rekor tak terkalahkan milik Arema.

Editor : Trisna Eka Adhitya