5. Beri waktu diri Anda beristirahat
Dalam kasus orang yang gemar belanja impulsif, ada kalanya mereka menyesal setelah beberapa waktu. Namun, tidak baik jika itu dijadikan alasan untuk menyalahkan diri sendiri.
Ada hal yang lebih riil yang bisa dilakukan, yaitu merapikan pengeluaran. Periksa kembali apa saja yang sudah Anda miliki.
Orang suka belanja impulsif sering kali melupakan benda-benda yang sudah dibelinya. Bahkan sebelum barang tersebut dipakai untuk pertama kali.
Saat Anda menyadari apa saja yang sudah Anda miliki, Anda akan belajar menyadari bahwa semua yang Anda butuhkan sudah tersedia. Bahkan lebih dari cukup.
Jika demikian, kembali pada poin pertama, untuk apa sebenarnya selama ini Anda membeli ini dan itu? Apakah alasan tersebut adalah alasan yang sehat bagi jiwa dan isi saldo Anda?
Editor : Trisna Eka Adhitya