Ia juga menyebut bahwa dirinya memang hanya sosok biasa yang merantau dari kampungnya untuk mengais rezeki melalui Persija. Namun Persija selalu memiliki tempat spesial dihatinya.
“Jak mania mungkin Saya bukanlah legenda, saya hanya lelaki biasa yg mengais rezki di ibu kota. Tetapi Dimana pun saya berada, jak mania selalu mempunyai tempat di hati saya,” tukas Ismed.
Untuk diketahui, selama bergabung dengan Persija Jakarta, Ismet sudah menyumbangkan dua gelar untuk Macan Kemayoran. Dua gelar itu adalah satu trofi Liga Indonesia, dan satu trofi Piala Indonesia 2017/2018.
Artikel ini telah tayang di www.inews.id dengan judul " Ismed Sofyan Tinggalkan Persija, Bang Haji Ingin Lanjutkan Karier di Usia 43 Tahun ".
Editor : Trisna Eka Adhitya