get app
inews
Aa Read Next : Apa Itu Chronotype? Jam Kerja Manusia Cukup 2 Jam

Terlalu Banyak Tidur Justru Bisa Jadi Tanda Anxiety, Ini Penjelasannya

Rabu, 10 Agustus 2022 | 08:35 WIB
header img
Terlalu banyak tidur bisa jadi tanda anxiety. (Foto: Istimewa)

MOJOKERTO, iNews.id - Para ahli memasukkan pembicaraan mengenai 'anxiety' ke dalam dampak buruk terlalu banyak tidur. Mengapa terlalu lama tidur bisa berkaitan dengan anxiety?

Anxiety atau gangguan kecemasan sebenarnya bisa disebabkan oleh berbagai macam hal. Diperlukan analisis yang serius untuk bisa memastikan apa penyebab anxiety pada seseorang.

Salah satu hal yang berkaitan dengan anxiety yang jarang diketahui adalah terlalu lama tidur. Menurut lansiran Tim iNews dari laman Healthline, pada dasarnya tidur adalah aktivitas yang berkaitan erat dengan kesehatan mental.

Bisakah menyadari kelelahan psikis?

Di dunia yang "ideal", para ahli menyarankan waktu dan durasi yang baik untuk memperoleh manfaat tidur yang berkualitas. Namun sering kali kesibukan dan masalah yang datang menyebabkan perubahan pada kebiasaan tidur seseorang.

Dengan kata lain, melakukan rutinitas tidur yang sehat bukanlah kemewahan yang bisa didapatkan semua orang. Tidur yang kurang ataupun berlebihan ternyata memberi efek negatif bagi tubuh dan mental.

Sementara efek samping dari kurang tidur telah lama diketahui, para peneliti sekarang sedang menyelidiki konsekuensi kesehatan yang terkait dengan terlalu banyak tidur. Hal ini adalah topik yang relatif baru untuk menganalisis berbagai motif masalah mental.

Orang yang tidur melebihi jam ideal mungkin harus bertanya pada dirinya apakah yang menyebabkan kebutuhan tidur tersebut? Seringkali, kelelahan fisik bisa disadari dengan mudah. Namun, bagaimana dengan kelelahan psikis?

Dalam situasi psikis yang lelah, tidur bisa saja menjadi salah satu obat. Namun, jika aktivitas tidur pada akhirnya justru membuat orang tidak produktif dan menghindari masalah, inilah yang perlu dicermati lebih jauh.

Tidur terlalu banyak dapat menyebabkan banyak efek samping yang sama seperti tidur terlalu sedikit. Di antaranya adalah depresi, lebih emosional atau lekas marah, masalah kardiovaskular, dan lain-lain.

Efek tersebut mungkin tidak melulu dikaitkan dengan tidur terlalu banyk. Namun, tidur berlebih yang dibutuhkan mungkin merupakan tanda dari kondisi kesehatan mendasar yang terkait.

Artinya, jika kebutuhan tidur melebihi batas wajar, ada baiknya orang mulai mengecek ulang kondisi fisik dan psikisnya. Beberapa kemungkinannya antara lain anxiety atau gangguan kecemasan, depresi, penyakit Parkinson, dan lain-lain.

Hati-hati apakah tidur yang berlebiha itu ternyata adalah mekanisme otak untuk menghindari masalah atau hal tertentu. Jika memang demikian, kelelahan psikis yang Anda derita tidak dapat pulih hanya dengan banyak tidur.

Hadapilah masalah, temukan solusi dan minta bantuan dari orang terdekat. Berkonsultasi dengan ahli kesehatan juga bisa menjadi pilihan yang bijak.

Editor : Trisna Eka Adhitya

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut