MOJOKERTO, iNews.id - Petirtaan Jolotundo Mojokerto kerap dikunjungi pada hari tertentu. Khususnya hari yang dikeramatkan bagi sebagian masyarakat.
Sebenarnya, petirtaan Jolotundo Mojokerto adalah objek wisata yang dibuka untuk umum. Jadi, berwisata ke Jolotundo tidak perlu menunggu hari tertentu.
Harga tiket Jolotundo tergolong sangat terjangkau. Pengunjung bisa datang dengan rombongan ke wisata yang terletak di lereng Gunung Penanggungan ini.
Bagi pengunjung yang ingin berkunjung ke petirtaan Jolotundo, ada sejumlah informasi penting yang sebaiknya diketahui. Sebab Jolotundo pada dasarnya adalah sebuah objek purbakala.
Petirtaan Jolotundo adalah situs yang sangat tua. Dari data pada batu candinya, diketahui situs ini dibangun pada 899 Saka atau sekitar 977 M, jauh sebelum kerajaan Majapahit.
Sejumlah khasiat dipercaya bisa diperoleh dengan mandi, berbasuh atau bahkan minum air Jolotundo. Khasiat awet muda, menyembuhkan penyakit fisik dan metafisik, membuang sial, menghilangkan energi negatif, dan sebagainya bisa didapat dari berkah air Jolotundo.
Berikut ini sejumlah tips yang penting diketahui saat berkunjung ke Jolotundo.
1. Patuhi peraturan yang tertera di area lokasi Petirtaan Jolotundo
2. Jaga kebersihan
3. Jangan merusak, mengambil, dan atau melakukan vandalisme (corat-coret) objek purbakala di Jolotundo.
4. Tersedia pembagian area kolam untuk wanita dan laki-laki. Kolam wanita ada di bilik kiri, sementara kolam laki-laki di bilik sebelah kanan.
5. Tersedia gazebo, fasilitas toilet, dan kantor pengelola di sekitar area kolam.
6. Pengunjung dipersilakan mengambil air untuk dibawa pulang. Jika berminat, siapkan botol dari rumah.
Harga tiket Petirtaan Jolotundo 2022
Harga tiket pengunjung dewasa Petirtaan Jolotundo Rp 10.000/orang
Harga tiket pengunjung anak-anak Petirtaan Jolotundo Rp 7.500/orang
Selain itu, berkunjung ke Petirtaan Jolotundo tidak perlu harus di pagi hari saja. Pasalnya kawasan ini buka selama 24 jam.
Editor : Trisna Eka Adhitya