MOSKOW, iNews.id - Presiden Vladimir Putin menegaskan Rusia saat ini fokus pada pengembangan teknologi mandiri. Ini sebagai langkah yang diambil Rusia akibat berbagai sanksi yang dijatuhkan negara-negara barat.
"Jelas, kita tidak bisa berkembang dalam kondisi terisolasi dari bagian dunia lainnya, tapi kita tidak akan mengalaminya. Di dunia sekarang ini, Anda tidak bisa hanya melingkari segala sesuatu dengan kompas kemudian memasang pagar besar, itu tidak mungkin," kata Putin, dikutip dari Reuters, Senin (18/7/2022).
Putin juga menegaskan, bahwa serangkaian sanksi yang dijatuhkan terhadap Rusia tidak dapat memutus Rusia di kancah pergaulan dunia. Walaupun saat ini harta oligarki Rusia yang berada di luar negeri juga turut dibekukan dan disita.
Rusia justru membalas balik sanksi negara Barat dengan memangkas pasokan energi ke Eropa. Skema pembayaran menggunakan mata uang rubel kepada negara-negara yang dianggap tidak bersahabat juga cukup efektif merepotkan negara Barat.
Perusahaan gas Rusia Gazprom mengurangi pasokan gas ke Jerman sejak Juni lalu, namun terkait kendala teknis. Sebelum itu Rusia juga memutus pasokan gas ke Finlandia, Polandia, Bulgaria, Orsted Denmark, Austria, Slovakia, serta perusahaan Belanda GasTerra dan raksasa energi Shell untuk kontrak gas di Jerman.
Editor : Trisna Eka Adhitya