Sementara, Kapolsek Jombang AKP Edy Widoyono melalui Kanitreskrim Ipda Dian Rizal Mabrur mengatakan bahwa tindakan AN dilakukan secara spontan. Keinginan mengambil uang muncul saat dirinya melihat kunci kotak amal berada di atas kotak, tepat di dekat pintu masjid.
“Sebenarnya pelaku tidak ada niat awal untuk mencuri. Pelaku kehabisan uang dan dalam kondisi lapar, sehingga mengambil uang di dalam kotak amal itu,” ujar Rizal dikonfirmasi iNews Jombang.
Rizal menegaskan bahwa pihaknya telah memeriksa saksi, kepala desa, pelaku, serta takmir masjid sebagai korban. Dalam kejadian tersebut, pihak takmir memilih untuk tidak membuat laporan polisi dengan pertimbangan kemanusiaan.
Atas kesepakatan bersama, kasus pencurian diselesaikan melalui pembinaan. Pelaku tidak ditahan dan dikembalikan kepada orang tuanya. “Kami memberikan pembinaan agar tidak mengulanginya lagi serta dikembalikan ke keluarga. Kerugian juga relatif kecil,” kata Rizal.
Editor : Zainul Arifin
Artikel Terkait
